Keji!! KKB bakar Kios di Pasar Yapimakot

    Keji!! KKB bakar Kios di Pasar Yapimakot

    JAYAPURA - 1 pasar dan 7 kios ludes terbakar akibat pembakaran yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, kabupaten pegunungan bintang pada Senin 18 September 2023, pukul 14:30:wit.

    Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2023, AKBP. Dr. Bayu Suseno, SH, SIK, MM, MH., saat dikonfirmasi mengatakan, Pembakaran 1 pasar dan 7 kios itu dilakukan oleh KKB setelah terjadi kontak tembak antara patroli gabungan Ops Damai Cartenz dan polres pegunungan bintang pada Senin 18 September 2023 kemarin.

    "Kerugian material berupa 1 pasar yang merupakan aset pemerintah daerah kabupaten pegunungan bintang dan 7 kios milik warga, ” terang kasatgas Humas Ops Damai Cartenz.

    Lanjutnya, untuk saat ini, aparat TNI-Polri masih berjaga-jaga mengantisipasi gangguan keamanan dari kelompok KKB

    Dalam keterangan terpisah, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom., mengecam keras tindakan keji yang dilakukan oleh kelompok KKB. 

    "Kami sangat prihatin dengan tindakan kekerasan ini yang merusak aset pemerintah daerah dan merugikan masyarakat. Pihak kepolisian dan aparat keamanan akan bekerja keras untuk menindak tegas para pelaku, " tegasnya.

    Kabid Humas Polda Papua juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu dan mendukung upaya pemerintah dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Papua. "Kami akan terus bekerja keras untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dan menegakkan hukum demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif di wilayah Papua, " tambahnya. (*) 

    jayapura
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Polisi Dalami Kasus Pemalangan dan Penembakan...

    Artikel Berikutnya

    Polres Kepulauan Yapen Tanam 200 Bibit Pohon...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Harmoni di Tanah Papua: Satgas Yonif 503/Mayangkara dan Masyarakat Nduga Bersatu Bangun Daerah
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami