Achmad Sarjono
JAYAPURA – Suatu aksi penuh kepedulian terlihat di lapangan Polsek Sinak pada Sabtu (19/08) lalu, ketika bantuan sosial dikirimkan kepada masyarakat Agandugume dan Lambewi.
Menurut Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada mereka yang terdampak musibah.
Pada kesempatan ini, sejumlah personel berdedikasi terlibat dalam penyelenggaraan pembagian bantuan tersebut. Mereka adalah Ipda Charles L Okoseray, S.H, Bripka Rudolf Michaelin Nasima, Brigpol Agus Ayomi, Briptu Roy F. Kateyau, Briptu Yohanis Jimmi Toam, Bripda F.P Hutagalung dan Bripda Noivales A. Saro.
Kombes Pol. Benny menekankan bahwa bantuan sembako yang disalurkan ditujukan bagi masyarakat khususnya di Agandugume dan Lambewi yang merasakan dampak dari musibah yang telah terjadi. Pesan ini menjadi titik fokus dalam upaya untuk mengarahkan bantuan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.
“Pembagian bantuan Sembako terbilang istimewa, dengan bantuan yang mencakup 7 karton jaket, 98 bingkisan sembako, dan 25 karung beras dengan berat 20 kg masing-masing. Setiap komponen bantuan ini dipikirkan dengan seksama untuk memenuhi kebutuhan dasar dan memberikan dukungan nyata kepada masyarakat yang terdampak, ” ucapnya.
Sesudah rangkaian pembagian bantuan ini selesai, suasana kebahagiaan melanda masyarakat penerima. Mereka tidak hanya merasa terbantu, tetapi juga merasa dihargai atas perhatian yang diberikan oleh aparat kepolisian. Banyak dari mereka menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Kapolri dan Bapak Kapolda atas upaya dan bantuan yang telah diberikan.
Namun, di balik tumpukan bantuan dan ungkapan terima kasih, Kabid Humas Polda Papua mencatat bahwa kegiatan ini tidak lepas dari pengawasan ketat demi memastikan kelancaran dan keselamatan.
“Situasi aman, kondusif, dan terkendali selama proses pembagian menjadi hal penting yang ditekankan oleh Kepolisian. Hal ini menunjukkan komitmen aparat kepolisian dalam melaksanakan tugas dengan profesionalisme dan tanggung jawab, ” ujar Kabid Humas.
Dalam kesimpulannya, bantuan sosial ini tidak hanya tentang materi, tetapi juga tentang menghidupkan semangat kebersamaan dan gotong-royong di kalangan masyarakat yang terdampak.
Kepolisian Republik Indonesia, berharap bahwa semangat ini akan terus membawa dampak positif dan membantu masyarakat dalam mengatasi tantangan yang masyarakat hadapi. (*)
